
Chào ông bà anh chị em!
Kembali lagi di pembahasan materi Bahasa Vietnam! Kali ini, seperti yang
dijanjikan, kita akan membahas tentang nada dalam Bahasa Vietnam.
Bahasa Vietnam, seperti halnya Bahasa Thai atau
Mandarin, adalah bahasa bernada.; artinya, kata-kata dalam Bahasa Vietnam akan
berubah makna jika nadanya (tinggi-rendahnya atau konturnya) diubah. Dalam
penulisannya, nada dalam bahasa ini ditandai dengan diakritik pada huruf vokal
utama.
Masih belum menangkap maksudnya apa? Mari kita mulai
dengan membahas nada yang ada pada Bahasa Vietnam. Ada 6 nada dalam bahasa ini:
ngang (rata) –
Nada 1. Nada ini diucapkan dengan nada tinggi yang datar dan panjang. Ditandai
dengan tidak adanya diakritik pada vokal utama. Contoh: nhưng (tetapi)
huyền (menggantung) – Nada 2. Nada ini diucapkan dengan nada rendah yang panjang dan
sepertinya datar, namun perlahan merendah (tapi tidak terlalu rendah seperti
nada 6 atau di pertengahan nada 4). Ditandai dengan diakritik garis lurus
menurun di atas vokal utama. Contoh: người (orang)
ngã (tersandung) –
Nada 3. Nada ini diucapkan dengan nada tinggi yang jatuh, lalu naik. Tetapi,
ada pemisah di antara jatuh dan naiknya suara; jika dalam Bahasa Indonesia,
pemisah tersebut dapat ditemukan dalam kata “maaf” yang memisahkan bunyi antara
dua bunyi [a]. Ditandai dengan diakritik keriting di atas vokal utama. Contoh:
sữa (susu)
hỏi (bertanya) –
Nada 4. Nada ini diucapkan dengan nada yang jatuh rendah sekali dari tengah,
lalu naik (tanpa pemisah). Ditandai dengan diakritik melengkung di atas vokal
utama. Contoh: bảy (tujuh)
sắc (tajam) –
Nada 5. Nada ini diucapkan dengan nada naik, dari tengah ke tinggi. Ditandai
dengan diakritik garis lurus naik di atas vokal utama. Contoh: bán (menjual)
nặng (berat) –
Nada 6. Nada ini diucapkan dengan nada turun dari tengah ke rendah. Dengan
pemisah di ujung vokal, dalam Bahasa Indonesia seperti kata “bapak”, yang
pemisahnya ada di penghujung kata. Atau, pemisah ini memisahkan vokal dengan
konsonan akhir (jika ada). Ditandai dengan diakritik titik di bawah vokal
utama. Contoh: đẹp (indah; cantik)
Penjelasan di atas
akan ada contohnya dalam tautan video yang ada di akhir materi ini.
Nada sangat penting keberadaannya dalam Bahasa Vietnam. Karena, kata yang
pelafalannya sama, dapat memiliki arti yang berbeda jika nadanya berbeda.
Contoh:
Bạn bán bàn. (Kamu menjual meja.)
Cukup membingungkan? Sepertinya tidak ya.
*Perhatian
Untuk kata yang berakhiran p, t dan c, dalam nada 5, nadanya berakhir pada
ketinggian nada yang jauh lebih tinggi daripada nada 5 biasa. Contoh: rất
(sangat)
Berikut tautan video yang lebih menjelaskan contoh-contoh nada:
https://www.youtube.com/watch?v=5pEzZ1R6HKQ (Wajib ditonton! Berisi tips dan trik)
Sekian pembahasan kali ini. Semoga bisa bermanfaat ya. Sampai jumpa pada materi berikutnya! Hẹn gặp lại!
0 Comment to "Bahasa Vietnam - Nada dalam Bahasa Vietnam"
Posting Komentar